Kumpulan Puisi tentang Keluargaku Buatan AI, Bisa Dicontek utuk Anak SD


Duniatera.com
-- Puisi adalah khasanah budaya literasi yang punya sejarah panjang ke belakang. Puisi berkembang di banyak kebudayaan dengan berbagai bentuk dan keistimewaanya masing-masing. Kata lain atau sinonim puisi adalah sajak dan syair.

Menurut KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia, puisi adalah ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, matra, rima, serta penyusunan larik dan bait.

Puisi juga bisa dimaknai sebagai gubahan dalam bahasa yang bentuknya dipilih dan ditata secara cermat sehingga mempertajam kesadaran orang akan pengalaman dan membangkitkan tanggapan khusus lewat penataan bunyi, irama, dan makna khusus.

Ada berbagai macam jenis puisi. Ragam puisi yang cukup populer adalah puisi bebas yang artinya puisi yang tidak terikat oleh rima dan matra, dan tidak terikat oleh jumlah larik dalam setiap bait, jumlah suku kata dalam setiap larik.

Ada pula puisi berpola yang mencakup jenis sajak yang susunan lariknya berupa bentuk geometris, seperti belah ketupat, jajaran genjang, bulat telur, tanda tanya, tanda seru, ataupun bentuk lain.

ada juga puisi mbeling, yakni sajak ringan yang tujuannya membebaskan rasa tertekan, gelisah, dan tegang; sajak main-main. Dan masih banyak lagi ragam puisi.

Sebagai sebuah bahasa, puisi diajarkan sejak anak-anak hingga dewasa. Banyak orang menyukai puisi karena keindahannya.

Nah, seiring dengan perkembangan puisi, kini mesin pembelajar atau kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) juga bisa menciptakan puisi, meski dengan segala keterbatasannya.

Salah satunya AI milik OpenAI, ChatGPT. Aplikasi ini bisa diminta untuk membuatkan contoh puisi dengan berbagai tema. Berikut adalah kumpulan puisi tentang keluarga yang dibuat oleh ChatGPT.

Catatan, judul ditambahkan oleh admin blog Duniatera ya.


Puisi-puisi Tentang Keluarga


#1 Keluarga Tercinta

Keluargaku, keluarga tercinta
Bersama kita selalu bahagia
Kita selalu bersikap sopan
Dan saling menghargai satu sama lain


Ayahku, selalu menjadi panutan
Ibuku, selalu memberi kasih sayang
Adikku, selalu membuatku tertawa
Dan saudara-saudaraku, selalu menemani


Keluargaku, keluarga yang kuat
Meski kadang terjadi cekcok
Tetap kita selalu saling memahami
Dan saling menghibur satu sama lain


Keluargaku, keluarga yang satu
Kita selalu bersatu padu
Menghadapi segala cobaan dan rintangan
Dan selalu bersikap setia sampai akhir


Keluargaku, keluarga terbaik
Tidak pernah terpisah meski di manapun kita berada
Kita selalu saling mencintai
Dan selalu bersikap setia sampai akhir


2# Keluarga yang Setia

Keluarga, keluarga tercinta
Tempat aku merasa aman dan nyaman
Di sini aku merasa dilindungi
Dan di sini aku merasa dicintai


Keluarga, keluarga yang setia
Selalu ada di saat aku membutuhkan
Menyemangati aku dalam segala cobaan
Dan selalu memberikan dukungan


Keluarga, keluarga yang penuh cinta
Selalu saling menyayangi
Tanpa ada rasa iri atau dengki
Dan selalu bersikap setia sampai akhir


Keluarga, keluarga yang satu
Tak pernah terpisah meski terpisah jarak
Kita selalu saling mencintai
Dan selalu bersikap setia sampai akhir


3# Keluarga Terbaik

Keluarga bahagia, keluarga terbaik
Selalu tersenyum dan bersikap sopan
Saling menghargai dan menghormati
Dan selalu saling menyayangi

Keluarga bahagia, keluarga yang kuat
Meski kadang terjadi cekcok
Tetap saling memahami dan menghibur
Dan selalu bersikap setia sampai akhir

Keluarga bahagia, keluarga yang harmonis
Tak pernah terdengar teriakan atau tawuran
Selalu ada kehangatan dan kekeluargaan
Dan selalu ada cinta yang tulus

Keluarga bahagia, keluarga tercinta
Tempat aku merasa aman dan nyaman
Di sini aku merasa dilindungi
Dan di sini aku merasa dicintai


4# Terluka


Keluarga yang sedih, keluarga yang terluka
Di sini aku merasa tidak aman dan nyaman
Bersama-sama kita selalu merasa sedih
Dan saling menyalahkan satu sama lain

Keluarga yang sedih, keluarga yang terpisah
Ayahku selalu terlihat kecewa
Ibuku selalu terlihat sakit hati
Adikku selalu terlihat kesepian
Dan saudara-saudaraku selalu terlihat jauh

Keluarga yang sedih, keluarga yang rapuh
Meski kadang terjadi pertengkaran
Tetap kita selalu merasa tidak ada yang memahami
Dan saling merasa tidak ada yang peduli

Keluarga yang sedih, keluarga yang hancur
Tak pernah terasa bahagia meski di manapun kita berada
Kita selalu merasa tidak saling mencintai
Dan selalu merasa tidak ada yang setia sampai akhir

5# Sahabat dan keluarga

Sahabat dan keluarga, dua hal yang terindah
Mendampingi aku dalam segala suka dan duka
Menjadi tempat aku merasa aman dan nyaman
Dan menjadi sumber kebahagiaan bagi aku

Sahabat dan keluarga, dua keberuntungan
Selalu ada di saat aku membutuhkan
Menyemangati aku dalam segala cobaan
Dan selalu memberikan dukungan

Sahabat dan keluarga, dua kegembiraan
Selalu membuat aku tertawa
Dengan canda dan tawa yang selalu ada
Dan selalu membuat hari-hariku lebih indah

Sahabat dan keluarga, dua keberkahan
Tak pernah terpisah meski terpisah jarak
Kita selalu saling menyayangi
Dan selalu bersikap setia sampai akhir


Demikianlah contoh puisi sederhana yang dibuat oleh kecerdasan buatan atau AI. Masih sangat kasar, tapi cukup untuk belajar anak SD.

Taufikul Basari

Meraih Master of Business Administration (MBA) dari SBM ITB pada 2020

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال